Ads:
AKU RINDU KASIH SAYANG DULU
Penulis: Risnawati
Pagi yang begitu indah matahari memancarkan sinarnya kepada seluruh permukaan bumi, burung-burung bernyanyi riang di ranting pohon. Di pagi ini tidak ada kedamaian, kasih sayang dan perhatian yang seperti dulu entah mengapa dan kemana semua itu. Rima hanya manpu berdiam diri dalam lamunan serta memandangi saudar-saudaranya melontarkan ucapan yang tak sepantasnya ia dengar. ""silahkan berkata sesuka hati kalian, biarlah diri ini menjadi orang yang tak berguna di mata kalian tetapi suatu hari nanti tidak ada penyesalan darimu"" kata Rima yang benar -benar sakit dengan semua ini.
Waktu silih berganti tidak lagi Rima merasakan kasih sayang dari orang-orang yg dia sayang(keluarga) setelah kepergian sang kakek untuk selamanya. Tidak ada lagi yang dapat mengerti dan memberi kasih sayang seperti dahulu. Tampa Ia sadari dalam kesendiriannya air mata rindu bercucuran membasahi pipi rima ""kakek... Kakek... Kakek aku rindu kasih sayang mhu, mengapa engkau begitu cepat meninggalkanku"" kata rima dalam hati. Malam semakin larut Ia tak dapat memejamkan mata karena rasa sakit yang di rasakannya setelah kecelakaan kemarin, ""semua badan terasa kaku dengan adanya luka yang membekas dibadan"" katanya. Tidak seorang pun dari mereka yg peduli dengan rima,
Keesokan harinya dipaksakan dirinya untuk berangkat kesekolah karena Ia pikir jika dirumah Ia akan merasa lebih parah karena semuanya menghiraukan dirinya dan membuat dia putus asa dengan kejadian ini. Dia pun berangkat dan sesampainya disekolah, rahma menghapirinya lalu bertanya""rim kamu kenapa"" Ia menjawab""aku tidak apa-apa""
""tapi kamu kelihatan pucat, kamu sakit yah""
""tidak, aku cuma sedikit pusing""
""yah sudah kita masuk kekelas saja""
begitulah percakapan rima dan sahabatnya rahma.
 |
| Aku Rindu Kasih Sayang Dulu By Risnawati |
Seharian di sekolah ""terasa semua beban terbebas dri pikiran dan batin ini"" kata rima ""apa yang sedang engkau pikirkan sahabatku"" kata rio denga mengagetkan rima
""agghh... rio kau membuatku kaget"" ""ia rio nih bikin jantung copot saja"" kata rahma dgn wajah tidak senang kepada rio
"" gadis-gadis yang imut aku minta maaf yah dan rima sahabatku yg imut kmu jawab pertanyaan saya.""pertanyaan mana"" pura-pura lupa "" itu yg tdi""
""yang mana sih, tentang apa""
""apa yang sedang membebani pikiranmu""
""emm,,, itu aku tidak memirkan sesuatu"" ""yah sudahlah kalau tidak mau cerita saat ini"" kata rio
""ingat yah rim kita ini sahabatmu jdi kita bsa mrasakan apa yang kmu rasakan dan kami siap kapan pun kamu butuhnkan"" jelas rahma ""terima kasih yah sahabatku kalian selalu ada untukku, sekarang lebih baik kita pulang"" mereka pun pulang dan di pertigaan mreka pun pisah kembali kerumah masing-masing.
Dalam perjalanan pulang semua beban rima terpikir kembali dengan orang-orang yang dirumahnya hanya dapat membuat dia putus asa. Di sepanjang jalan pulang dia sepat berpikir ""apakah aku anak angkat mereka knpa tidak ad yg mengerti diriku"" dengan perasaan sedih dan tak mampu memgontrol pikiran sehingga dia berteriak sekencang mungki dengan kata"" kenapa semua ini terjadi padaku
END
Tentang Penulis:Nama; risnawati
Alamat; sinjai, sul-sel
Alamat facebook: isna inha
Aku Rindu Kasih Sayang Dulu By Risnawati
4
/
5
Oleh
Admin
